Euro 2024 – Cristiano Ronaldo, sang bintang besar Portugal, dikenal sebagai pemain yang selalu memecahkan rekor. Namun, di Euro 2024, ia mencatatkan rekor yang tidak diharapkan—sebuah rekor negatif. Untuk pertama kalinya dalam kariernya, Ronaldo gagal mencetak gol di babak penyisihan grup Euro, sebuah kejadian yang mencerminkan tantangan yang dihadapi oleh Portugal meskipun berhasil lolos ke babak knockout.
Dalam pertandingan terakhir Grup F di Veltins-Arena, Gelsenkirchen, Ronaldo dan timnya mengalami kekalahan mengejutkan dengan skor 0-2 dari Georgia. Khvicha Kvaratskhelia dan Georges Mikautadze menjadi momok bagi pertahanan Portugal, dengan Kvaratskhelia mencetak gol cepat di menit kedua dan Mikautadze mengkonversi penalti di menit ke-57. Upaya Portugal untuk membalas terbukti sia-sia, dan mereka harus mengakui keunggulan tim yang dianggap underdog.
Kontrast Rekor Ronaldo
Tampil sebagai starter di semua tiga laga di grup, Ronaldo—yang kini bermain untuk Al Nassr—tidak berhasil meninggalkan tanda seperti yang biasa ia lakukan di panggung besar. Catatan ini sangat bertentangan dengan reputasinya sebagai pencetak gol terbanyak dalam sejarah Euro, di mana ia telah mengumpulkan 14 gol dari enam turnamen yang ia ikuti sebelumnya.
Faktanya, ini adalah pertama kalinya sepanjang kariernya Ronaldo tidak berhasil mencetak gol di fase grup Euro, menambah daftar kejutan di turnamen ini. Selain itu, ini juga menandai pertama kalinya ia gagal mencetak gol dalam fase grup di semua turnamen besar yang ia ikuti, termasuk Euro dan Piala Dunia.
Meskipun mengalami kekeringan gol, Ronaldo tetap mencatatkan namanya di buku rekor dengan menjadi salah satu pemberi assist terbanyak dalam sejarah Euro. Ia menyamai rekor Karel Poborsky dengan 8 assist, menunjukkan bahwa ia masih mampu memberikan kontribusi signifikan bagi timnya.
Salah satu momen berkesan adalah ketika ia memberikan assist kepada Bruno Fernandes dalam pertandingan melawan Turki. Ronaldo, yang berhasil menghindari jebakan offside, memilih untuk memberikan bola kepada Fernandes yang berdiri lebih bebas, yang kemudian dengan mudah menambah gol untuk Portugal.
Portugal Bersiap untuk Babak Knockout
Meski performa grupnya kurang memuaskan, Portugal masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki performa di babak selanjutnya. Ronaldo dan timnya akan berhadapan dengan Slovenia di babak 16 besar pada hari Selasa, 2 Juli 2024. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi Ronaldo untuk membuktikan bahwa ia masih mampu bersinar di panggung besar dan membantu negaranya maju lebih jauh di turnamen.
Euro 2024 telah menjadi ajang yang berbeda untuk Cristiano Ronaldo, menempatkan dia dalam situasi yang tidak biasa sebagai pemain yang mencatat rekor negatif. Namun, dengan babak knockout di depan mata, ia memiliki kesempatan untuk memperbaiki citranya dan kembali menjadi pahlawan bagi Portugal. Bagaimanapun, Euro 2024 masih jauh dari berakhir, dan Ronaldo tentunya akan berusaha keras untuk menambah lebih banyak rekor—kali ini dengan harapan akan lebih positif.
Sebagai juara Grup F, Portugal tetap memiliki segala yang dibutuhkan untuk bertarung di panggung yang lebih besar, namun pertandingan mereka melawan Slovenia di babak 16 besar akan menjadi krusial. Keputusan pelatih dan strategi yang akan diterapkan harus mempertimbangkan keefektifan serangan tim, yang tampaknya mengalami stagnasi selama fase grup. Ronaldo, sebagai pemimpin tim, akan memainkan peran penting baik dalam memotivasi rekan satu timnya maupun dalam eksekusi di lapangan.
Euro 2024 mungkin telah menyajikan tantangan yang belum pernah dihadapi Ronaldo sebelumnya, namun pemain sekaliber dia dikenal dengan kemampuan adaptasinya. Periode tanpa gol ini dapat menjadi motivasi tambahan bagi Ronaldo untuk kembali ke performa terbaiknya. Pengalaman luasnya dalam menghadapi tekanan di turnamen besar akan menjadi aset berharga bagi Portugal saat mereka berusaha membalikkan keadaan.
Strategi Portugal untuk Memanfaatkan Kualitas Ronaldo
Pelatih Portugal perlu menyusun strategi yang tidak hanya mendukung Ronaldo dalam mencetak gol tetapi juga memaksimalkan kekuatan tim secara keseluruhan. Ini mungkin termasuk menyesuaikan formasi tim, mengintensifkan latihan serangan, atau bahkan mengubah cara tim melakukan transisi dari pertahanan ke serangan. Kesempatan untuk memperbaiki kinerja di babak knockout memberikan jendela bagi Portugal untuk bereksperimen dan menemukan formula yang tepat.
Selain berkontribusi di lapangan, Ronaldo juga memiliki tanggung jawab sebagai mentor untuk pemain muda dalam skuad. Energi dan dedikasinya dalam latihan dan pertandingan dapat menginspirasi pemain lain untuk meningkatkan level permainan mereka. Pengaruhnya di ruang ganti dan sikapnya di lapangan akan sangat penting dalam membangun kepercayaan diri tim yang bisa merembet ke penampilan mereka.
Turnamen Euro 2024 tidak hanya menjadi ujian keterampilan bagi Cristiano Ronaldo, tetapi juga ujian karakter. Bagaimana ia dan tim nasional Portugal merespons kegagalan awal ini akan menentukan cerita mereka di turnamen ini. Dengan semua mata tertuju pada dirinya, Ronaldo memiliki kesempatan untuk mengubah narasi dan memimpin timnya menuju kesuksesan yang lebih besar. Babak knockout mendatang akan menjadi panggung di mana legasi pemain berpengalaman seperti Ronaldo dapat bersinar atau, sebaliknya, memudar dalam memori fans sepak bola.