Euro 2024 – Manchester United terus menjadi sorotan menjelang perombakan besar yang direncanakan di bawah pelatih baru, Ruben Amorim. Kehadiran Amorim di Old Trafford diharapkan membawa angin segar dengan formasi dan gaya bermain yang lebih dinamis. Namun, menurut mantan penyerang MU, Louis Saha, perubahan ini perlu didukung dengan mendatangkan pemain-pemain yang cocok, seperti Arda Guler dari Real Madrid dan Victor Osimhen dari Galatasaray.
Amorim, yang dikenal dengan pendekatan formasi 3-4-3 dan gaya permainan intens, disebut membutuhkan pemain dengan karakteristik tertentu untuk mendukung visinya. Saha merasa Guler dan Osimhen dapat menjadi bagian kunci dalam membangun skuad kompetitif untuk mendukung ambisi Amorim.
Salah satu pemain yang dianggap cocok dengan visi Amorim adalah Arda Guler, gelandang muda berbakat milik Real Madrid. Guler, yang saat ini jarang mendapat menit bermain di Santiago Bernabeu, memiliki potensi besar yang dapat berkembang lebih baik di klub yang memberikan lebih banyak waktu bermain.
Menurut Saha, MU memiliki tawaran menarik yang dapat membuat Guler tertarik. “Man United memiliki banyak hal yang dapat mereka tawarkan kepada Arda Guler, termasuk waktu bermain yang lebih banyak daripada yang ia dapatkan di Real Madrid saat ini,” ujar Saha.
Lebih lanjut, Saha menjelaskan bahwa MU membutuhkan playmaker kreatif seperti Guler. “Man United membutuhkan tipe playmaker yang bermain dengan kebebasan, sesuatu yang sulit didapatkan oleh pemain muda di Real Madrid, terutama di lini tengah. Jika diberi kesempatan, dia bisa berkembang pesat di sini,” tambahnya.
Saha juga menyinggung kemungkinan Guler tampil impresif di Euro 2024, yang bisa menjadi momen penting bagi pemain muda ini untuk menunjukkan potensinya. Ia menyarankan bahwa peminjaman ke MU bisa menjadi langkah ideal bagi Guler untuk mendapatkan pengalaman bermain yang konsisten dan mempercepat perkembangannya.
Selain Guler, Saha juga merekomendasikan nama Victor Osimhen untuk memperkuat lini depan Setan Merah. Striker asal Nigeria ini telah menunjukkan performa luar biasa bersama Galatasaray, mencetak enam gol dalam enam pertandingan liga sejak bergabung dari Napoli. Menurut Saha, Osimhen memiliki kualitas yang jauh lebih unggul dibandingkan Viktor Gyokeres, striker Sporting yang sebelumnya juga dikaitkan dengan MU.
“Jika Anda melihat statistiknya, Man Utd seharusnya mengejar Victor Osimhen daripada Viktor Gyokeres, sesederhana itu,” kata Saha. “Osimhen telah mencetak gol secara konsisten selama empat tahun di Napoli dan melanjutkan performa tersebut di Galatasaray. Dia adalah pemain besar dengan karakter dan kepercayaan diri yang dibutuhkan untuk sukses di mana pun dia bermain.”
Osimhen dinilai sebagai pemain yang mampu menjadi andalan MU di lini depan, terutama dengan mentalitas dan fokusnya yang tinggi. Saha bahkan membandingkannya dengan Erling Haaland, striker bintang Manchester City. “Dia sangat fokus dan mengingatkan saya pada Erling Haaland. Saya pikir dia bisa menjadi pemain yang dibutuhkan oleh Man United,” tambahnya.
Mendukung Perubahan Besar Amorim
Perubahan besar di bawah Ruben Amorim diharapkan membawa gaya permainan yang lebih agresif dan modern ke Old Trafford. Amorim, yang telah membuktikan kemampuannya di Sporting, dikenal sebagai pelatih yang tidak ragu melakukan perombakan besar untuk membangun tim sesuai visinya. Dalam formasi 3-4-3 yang menjadi andalannya, ia membutuhkan pemain dengan teknik tinggi, kemampuan adaptasi, dan semangat juang besar.
Arda Guler dan Victor Osimhen dianggap sebagai dua pemain yang mampu memenuhi kebutuhan tersebut. Guler, dengan kemampuan kreatif dan kecerdasannya di lini tengah, dapat menjadi penggerak serangan dalam formasi ini. Sementara itu, Osimhen, dengan insting tajam dan kekuatan fisiknya, bisa menjadi ujung tombak serangan MU yang konsisten mencetak gol.
MU sebelumnya dikabarkan tertarik pada Viktor Gyokeres, striker Sporting yang juga tampil cemerlang di Portugal. Namun, Saha lebih memilih Osimhen sebagai solusi utama di lini depan. Menurutnya, konsistensi dan pengalaman Osimhen membuatnya lebih unggul dibandingkan Gyokeres.
Gyokeres memang tampil gemilang di bawah asuhan Amorim, tetapi Osimhen telah membuktikan kemampuannya di dua liga berbeda, yakni Serie A dan Super Lig Turki. “Osimhen telah mencetak gol selama bertahun-tahun, sementara Gyokeres masih perlu membuktikan dirinya di level yang lebih tinggi,” ujar Saha.
Perjalanan Ruben Amorim bersama MU tentu tidak akan mudah. Klub ini masih berada dalam proses membangun kembali identitas mereka setelah beberapa musim yang penuh tantangan. Kehadiran pelatih muda berbakat seperti Amorim membawa harapan baru bagi penggemar, tetapi kesuksesan tidak dapat dicapai tanpa dukungan penuh, termasuk mendatangkan pemain yang sesuai dengan visinya.
Mendatangkan pemain seperti Guler dan Osimhen tidak hanya akan meningkatkan kualitas skuad, tetapi juga memberikan sinyal bahwa MU serius untuk kembali bersaing di level tertinggi. Dengan kombinasi pemain muda berbakat dan strategi modern dari Amorim, MU memiliki potensi besar untuk bangkit.
Waktu untuk Berinvestasi pada Masa Depan
Rekomendasi Louis Saha untuk merekrut Arda Guler dan Victor Osimhen adalah pandangan yang layak dipertimbangkan oleh Manchester United. Kedua pemain ini membawa kombinasi antara bakat muda, pengalaman, dan potensi besar yang dapat membantu Amorim menerapkan visinya di Old Trafford.
Namun, langkah ini membutuhkan komitmen besar dari manajemen MU, baik dalam hal keuangan maupun kesediaan untuk mendukung pelatih baru mereka sepenuhnya. Jika MU berhasil merekrut pemain-pemain ini dan memberikan waktu bagi Amorim untuk membangun skuad yang solid, era baru di Old Trafford bisa menjadi kenyataan.
Dengan pemain seperti Guler di lini tengah dan Osimhen di lini depan, Manchester United tidak hanya memperkuat tim mereka, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka serius untuk kembali menjadi salah satu kekuatan utama di sepak bola dunia. Hanya waktu yang akan membuktikan apakah keputusan ini akan membawa MU kembali ke puncak kejayaan mereka.