Euro 2024 – Masa depan Mason Greenwood, pemain muda berbakat yang berstatus penyerang, sedang mengalami perkembangan menarik. Setelah dipinjamkan ke Getafe, kini beberapa klub besar Eropa, termasuk Lazio dan Marseille, tengah bersaing untuk mendapatkan jasanya. Artikel ini akan mengulas bagaimana Marseille kini unggul dalam perburuan Mason Greenwood dan apa yang terjadi selama beberapa bulan terakhir terkait kariernya.
Mason Greenwood, 22 tahun, menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman di Getafe. Kini, Manchester United bersiap untuk menjualnya pada bursa transfer musim panas ini. Meskipun belum bermain untuk Manchester United sejak penangkapannya pada Januari 2022 atas tuduhan percobaan pemerkosaan, perilaku tidak pantas, dan penyerangan, semua dakwaan tersebut dibatalkan pada Februari 2023. Manchester United sempat mempertimbangkan untuk memasukkannya kembali ke dalam skuad utama di bawah asuhan Erik ten Hag, namun akhirnya memutuskan untuk menjualnya.
Lazio Mengajukan Tawaran
Lazio, klub Serie A Italia, telah menunjukkan ketertarikannya terhadap Greenwood sejak musim panas lalu, namun gagal dalam upaya meminjamnya. Mereka menghidupkan kembali minat mereka dan menawarkan kesepakatan senilai 20 juta euro ditambah klausul penjualan 50 persen. Namun, Manchester United menolak tawaran tersebut karena menginginkan harga yang lebih mendekati 40 juta paun.
Dalam perkembangan terbaru, Marseille tampaknya telah menyalip Lazio dalam perburuan Greenwood. Menurut laporan dari Gianluca Di Marzio, Marseille memberikan penawaran yang lebih baik kepada Manchester United, yang membuat mereka kini berada di posisi terdepan untuk mendapatkan tanda tangan sang pemain. Manchester United sendiri sangat ingin menyelesaikan transfer sebelum latihan pra-musim dimulai pada 8 Juli.
Bulan lalu, Marseille menunjuk Roberto De Zerbi sebagai pelatih baru mereka setelah ia meninggalkan Brighton pada akhir musim lalu. Kehadiran De Zerbi diharapkan dapat menjadi faktor penarik bagi Greenwood. Sebelumnya, Juventus juga menunjukkan minat kuat terhadap Greenwood. Klub Serie A tersebut bahkan mengajukan penawaran senilai 40 juta paun. Namun, mereka mempertimbangkan kembali langkah tersebut setelah mendapatkan protes dari para pendukung terkait penangkapan Greenwood dua tahun lalu.
Selama masa peminjamannya di Getafe, Greenwood menunjukkan performa yang impresif. Ia mencetak delapan gol dan memberikan enam assist, serta dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Getafe musim lalu. Prestasi ini tentunya membuat banyak klub tertarik untuk merekrutnya.
Persaingan antara klub-klub besar untuk mendapatkan Mason Greenwood menunjukkan betapa berharganya pemain ini di mata mereka, meskipun sempat menghadapi masalah hukum. Dengan Marseille kini berada di posisi terdepan, tampaknya Greenwood akan segera menemukan klub baru untuk melanjutkan kariernya. Apakah ia akan sukses di Ligue 1 bersama Marseille atau mungkin ada kejutan lain yang menantinya? Kita tunggu perkembangan selanjutnya dalam bursa transfer musim panas ini.
Jika transfer ke Marseille terwujud, ini akan menjadi langkah penting dalam karier Greenwood. Marseille, sebagai salah satu klub besar di Ligue 1, memiliki sejarah panjang dalam mengembangkan pemain muda dan memberikan mereka panggung untuk bersinar. Di bawah arahan Roberto De Zerbi, yang dikenal memiliki pendekatan taktik yang progresif dan memberikan kebebasan kreatif kepada pemainnya, Greenwood dapat menemukan kembali bentuk terbaiknya dan menunjukkan potensi penuhnya.
Potensi Pengaruh di Ligue 1
Ligue 1, yang sering dianggap sebagai liga yang lebih fisik dan taktis, dapat memberikan tantangan baru bagi Greenwood. Namun, dengan kecepatan, ketajaman, dan kemampuan teknis yang dimilikinya, Greenwood memiliki semua atribut untuk sukses di liga tersebut. Kehadirannya di Marseille tidak hanya akan memperkuat lini serang mereka tetapi juga menarik perhatian penggemar dan media, meningkatkan profil klub di kancah internasional.
Dukungan dari rekan satu tim dan staf pelatih sangat penting dalam membantu Greenwood beradaptasi dengan cepat di lingkungan barunya. Dengan para pemain berpengalaman seperti Dimitri Payet dan Arkadiusz Milik di tim, Greenwood dapat belajar banyak dari mereka. Pengalaman dan bimbingan mereka dapat membantu Greenwood menavigasi tantangan di Ligue 1 dan mengembangkan permainannya lebih lanjut.
Marseille memiliki ambisi besar untuk bersaing di kompetisi domestik dan Eropa. Kehadiran Greenwood bisa menjadi kunci untuk mencapai tujuan ini. Dengan tampil baik di Ligue 1, Greenwood dapat membantu Marseille lolos ke Liga Champions atau Liga Europa, memberikan mereka kesempatan untuk bersaing di level tertinggi dan memperkuat posisi mereka di antara klub-klub elit Eropa.
Tidak dapat dipungkiri bahwa ada tekanan besar yang datang dengan menjadi pemain bintang di klub besar seperti Marseille. Namun, Greenwood sudah terbiasa dengan tekanan tersebut selama berada di Manchester United. Kemampuan untuk mengatasi ekspektasi tinggi dan tetap fokus pada permainan akan sangat penting bagi keberhasilannya di Prancis. Dengan dukungan dari klub dan penggemar, Greenwood memiliki kesempatan untuk membuktikan dirinya sekali lagi.
Pindah ke liga baru sering kali memberikan motivasi tambahan bagi pemain. Greenwood, yang telah melalui masa-masa sulit dalam kariernya, sekarang memiliki kesempatan untuk memulai babak baru dan membangun kembali reputasinya. Keinginan untuk membuktikan dirinya dan mencapai kesuksesan di Marseille bisa menjadi pendorong utama yang membantunya mencapai performa terbaiknya.
Dampak pada Karier Internasional
Kesuksesan di Marseille juga bisa berdampak positif pada karier internasional Greenwood. Jika ia tampil impresif di Ligue 1 dan kompetisi Eropa, peluangnya untuk dipanggil kembali ke tim nasional Inggris bisa meningkat. Pelatih tim nasional akan sulit mengabaikan performa bagusnya, terutama jika ia menjadi salah satu pemain kunci di klub yang bersaing di level tertinggi.
Perkembangan terbaru dalam perburuan Mason Greenwood menunjukkan betapa dinamisnya bursa transfer sepak bola. Dengan Marseille yang tampaknya unggul dalam negosiasi, Greenwood memiliki kesempatan untuk memulai babak baru yang menjanjikan dalam kariernya. Sukses di Prancis tidak hanya akan mengembalikan reputasinya tetapi juga membuka pintu untuk peluang yang lebih besar di masa depan. Apapun yang terjadi, perjalanan Greenwood ke Marseille pasti akan menjadi salah satu cerita menarik yang patut diikuti dalam bursa transfer musim panas ini.
Penggemar sepak bola di seluruh dunia akan menantikan bagaimana Greenwood beradaptasi di Marseille dan apakah ia bisa mencapai potensi penuhnya. Dengan bakat dan determinasi yang dimilikinya, Greenwood berpeluang besar untuk menjadi salah satu bintang terbesar di Ligue 1. Seiring berjalannya waktu, semua mata akan tertuju pada penampilannya dan bagaimana ia membantu Marseille mencapai ambisi mereka di kancah domestik dan Eropa.